Kita dan Rindu

Kita adalah sebuah perjalanan, entah berapa lama kita akan singgah untuk bersama.
ada dua arah yang kita lalui, kau disana dan aku disini.

Kita adalah sebuah harapan, tentang bagaimana mengendalikan waktu.
Waktu yang terasa lambat karena rindu
Waktu yang terasa berhenti tentang kamu
Waktu yang selalu diam jika ku tanya "Kapan ia pulang"
Waktu yang menjawab kau kembali

Kita yang menciptakan kerinduan
Tentram dalam keramaian, gaduh disaat hening

Kita adalah kesempatan
Menciptakan kebersamaan saat terpisah
Mengharapkan kebersamaan menjadi abadi

Rindu adalah anugrah
Karena kita yang menciptakan
Jauh dan terpisah, mendoakanmu dalam diam

Dan kau yang ku maksud semuanya.

Dikutip dari novel Long Distance Hearts 2

25 Juni 2013 (Sweet Moment)

Sebelumnya sih gue dari kemaren-kemaren pengen nulis kejadian ini, tapi karna keadaan yang kurang memungkinkan. Jadi baru sempet sekarang deh. Oke simak bak-baik yaa, ini kejadian yang sangat istimewa yang baru dalam hidup gue, yaa istilah kerennya "Best moment" lah...

Sebulan yg lalu, tepatnya tanggal 25 juni, kebetulan gue sama temen sekelas gue ada acara hangout, yaa setelah menjalani UKK (Ujian Kenaikan Kelas) Ciee gue naik kelas, haha iya sekarang gue naik ke kelas 3 di salah satu sekolah kejuruan favoit di kota gue.
Dihari itu gue dan temen-temen rencananya mau ke Tahura Juanda (Taman Hutan Raya Ir.Djuanda) yg ada di daerah bandung, kenapa tujuannya kesana, yaa karna katanya sih tempatnya asik dan adem. 
Nah, tapi sebelumnya gue ada janji juga sama mantan LDR, kalo gue bakal ngajak ketemuan di tanggal ulang tahun gue, yaa supaya agak romantisan lah gitu, walaupun kita udah ngga sama-sama lagi, tapi seenggaknya dgn pertemuan itu gue bisa lebih bahagia, dan itu pertemuan pertama kalinya loh semenjak kita LDRan, makannya kan tadi gue bilang ini tuh "Best moment" dlm sejarah hidup gue..

Singkat cerita, dalam perjalanan menuju bandung, gue dan temen-temen sekelas gue begitu sangat bahagia, bisa menghirup udara bebas, karna apa yg slama ini selalu ada dlm pikiran  kita sejenak hilang. Disela-sela waktu gue nyempetin ngabarin dia, bahwa gue lagi on the way dan juga nanyain ke dia jadi nggak nya dia buat nunggu gue di bandung. Dan dia pun menjawab "Iya". Hati gue pun kaget, karna selain gue bisa hangout sama temen-temen, gue juga bisa jalan bareng sama dia..
Dalam perjalanan itu kita gak berenti-berentinya ngasih kabar, betapa deg-degannya jantung gue ketika dia bilang "Oke aku tunggu kamu di alun-alun yaa :))"
Karna sebelumnya kita udh jarang kontekan lagi..

Ketika dalam perjalanan, gue inisiatif untuk tidur sejenak, karna kalo nggak tidur pasti nantinya ngantuk, soalnya gue berangkat dari rumah jam 3.15 pagi, gilaa kan pagi banget !! Itu karna kita takut perjalanan kita kejebak macet.
Setelah tertidur pulas kurang lebih satu setengah jam, akhirnya perjalanan semakin deket. Itu tandanya gue harus ngasih kabar lagi ke dia bahwa gue udah semakin deket bandung.

Pagi itu tepat pada jam 7.00, gue sama rombongan kelas tiba di Tahura. Aaah akhirnya nyampe juga. Dan kita pun lekas turun dan sedikit berfoto-foto disekitar tempat itu. Ternyata bagus juga yaa keadaan disana.
Setelah berfoto kemudian kita masuk ke tempat tersebut, dan pas di pintu masuknya sekilas tercium udara khas yg segar. Ya, udara khas kota bandung. Dingin bray ....
Dan kita pun akhirnya masuk. Di dalam sana kita banyak melakukan aktifitas, mulai dari berfoto, jalan-jalan dll. Dan gue sibuk smsan sama dia (mantan gue) yg terus-terusan mastiin bahwa gue udah bener-bener udah di bandung.

Singkat cerita, setelah beraktifitas di tempat tersebut kita rencananya akan melanjutkan perjalanan kita ke tempat yg asyik, dan akan mengelilingi kota bandung. Dan disitu gue mutusin buat pergi ke alun-alun aja, karna dia ngajak ketemuan disana.
Di perjalanan menuju alun-alun gue dapet kabar bahwa dia udah nyampe di alun-alun, dan begitupun gue bilang sama dia sedang on the way menuju alun-alun juga, dan diapun membalas sms dengan sedikit bahagia dengan menuliskan kalimat "Aku gak percaya loh kamu mau kesini, tapi ternyata kamu emang bener-bener yakin sama janji kamu buat nemuin aku, aku tunggu yaaa.. hugkiss :* 
Betapa terkejutnya gue mendapatkan kalimat seperti itu, hati gue berkata "Aaaarrrgh, seakan gue nyaman lagi sama dia, jadi keinget dulu"

Setelah sampe di alun-alun, gue turun dari bus dan ngesms dia buat mastiin kita bakalan ketemuan dimana, beberapa manit dia ngebales sms dan udah mastiin tempat buat kita ketemuan itu di Masjid Agung, karna dia sekarang lagi sholat ashar disana.
Gue pun mengiyakan pernyataannya,  dan bergegas menuju masjid tersebut, dan gak lupa untuk sholat dulu.
Setelah sholat, dia memberi tahu keadaannya dimana. Dan gue pun langsung mencari keadaannya. Dan disaat gue lagi mencari dia, dia tiba-tiba ngesms lagi dengan meneruskan sms sebelumnya, bahwa dia memakai baju bercorak bunga, celana panjang item dan memakai kerudung krem. 
Setelah lelah mencari kesetiap sudut masjid, akhirnya ketemu juga. Oh my god, gue nggak percaya bisa ketemu sama dia, apalagi ini di masjid.
Perasaan haru bercampur bahagia pun ada dalam jiwa gue saat itu.
Disana kita masih sama-sama nggak percaya bahwa kita bisa ketemu, dan dia pun bertanya "Hey, apa bener ini kamu? Dan gue pun menjawab "Iya ini aku, kalo masih ngga percaya coba miscall nomer aku, kalo benar berarti ini aku nyata"
Dari raut mukanya gue bisa ngebaca apa yg ada di pikirannya saat ini "Haru bercampur bahagia" Ya. gue juga ngerasain hal yg sama. Karna selama pacaran dulu, kita belum pernah melihat wajah asli, mungkin hanya lewat foto saja.

Setelah kurang lebih setengah jam ngobrol sama dia, waktu menunjukan jam 16.45. Dan dia berkata bahwa dia akan segera pulang, oh my god, kenapa waktu begitu cepat berlalu, aku ngga mau pisah sama dia. 
Ini juga kesalahan gue, karna dalam perjalanan gue ngaret. 
rasanya ingin ikut sama dia kerumah, tapi apa daya ongkos pun jadi kendala. Ah tapi sudahlah yg penting gue udah ketemu sama dia, ya walaupun dengan waktu yg singkat.

Gue ikut nganterin dia ke halte, dan sembari nunggu bus kota yg akan nganterin dia pulang, kita sedikit mengobrol kembali dan rasanya ingin kupeluk tubuhnya, tapi keadaan seperti ini gue gak berani karna terlalu ramai. 
Disaat percakapan di halte itu, kita menyempatkan untuk menukar barang kesayangan kita.
dan bus pun datang, dia pamitan sama gue untuk pulang, ah rasanya ingin memotong perkataannya dan ikut bersamanya pulang ke rumahnya. Tapi sekali lagi, ongkos gue tidak cukup untuk nanti pulang. Dan gue pun ngerelain dia pergi untuk pulang, dan disaat mau naik ke bus tersebut, kita saling bersalaman, dan gue mencium tangan dia. Dan ada sepatah duapatah kata yg kita ucapkan saat itu dan gaakan terlupakan adalah " Aku bahagia banget hari ini, karna aku bisa ketemu sama seseorang yg slama ini selalu sayang sama aku, yaitu kamu. Dengan pertemuan singkat ini, seenggaknya kita bisa ngobatin rasa kerinduan kita , semoga dilain waktu kita bisa ketemu lagi yaa. Walaupun kita sekarang udah ngga sama-sama lagi, tapi hati ini tetap terjaga buat kamu" dan dia pun pergi dengan bus yg ditumpanginya itu. Dan rasanya gue jadi orang yg bodoh saat itu, kenapa tadi tidak memeluknya sebagai tanda kerinduan, aaah sangat bodoh!!

Dengan pertemuan singkat ini gue ngerasa tentram banget, hati rasanya damai kembali setelah sekian lama memendam mimpi ini dan akhirnya mimpi ini kesampean.
dan semoga bisa di pertemukan kembali di lain waktu.. Amin ya robbal'alamin ~
TTD: @Ariefr95_

Awal dari kesalahan yang menjadi masalah

Kita sering lupa untuk sekedar mengingat kesalahan apa yang kita perbuat . Kita tidak lagi menjadi kita yang dulu. Padahal sekecil apapun kesalahan itu aku tidak ingin membesarkannya. Tapi dengan diam seolah-olah kita menabungnya untuk menjadi tumpukan masalah . Dan kamu selalu mencari alasan untuk menghindar dari beberapa masalah. Itu akan merusak hubungan kita dengan perlahan.

Aku ingin melepas satu persatu masalah ini. Hal ini baik bagi kita untuk memperbaiki hubungan kita yang sedang sulit ini. Kamu tau kan, aku tidak ingin memperkarakan masalah? Aku hanya ingin ini selesai dan tidak ada lagi.

Setidaknya maslah ini harus diselesaikan, karena masih ada seribu masalah lagi yang sedang mengantri untuk diselesaikan juga. Kita sekarang bukan lagi anak kecil yang selalu melarikan diri dalam setiap masalah dengan diam dan cuek. Masalah ini harus kita bicarakan dari hati ke hati.

Masalah kita itu hanya ada beberapa saja, tidak banyak, dan tidak jauh dari tiga hal ini: Perhatian, komunikasi, dan Kesetiaan.

Dan sekarang ketiga masalah itu sedang kita alami, aku mohon kepadamu untuk mengerti dan peduli akan hubungan kita, coba luangkan waktu sibukmu itu dengan sejenak, dan coba kita bicarakan baik-baik agar huubungan kita tidak lagi seperti ini, Setidaknya dengan kita menyelesaikan masalah ini, dampaknya buat masadepan kita juga, jadi tolong mengerti.

TTD: @Ariefr95_

Dia yang ku rindu

Kulantunkan doa berbalut rindu dalam dinginnya senja, semoga kau tetap setia walau jarak memisahkan kita . Tanpa kamu sadari, kamulah alasanku untuk tetap tersenyum . Aku dan kamu hanyalah dua manusia terluka yang Tuhan pertemukan, lalu kita saling menyembuhkan, saling mengisi, dan saling berbagi keindahan bersama nikmatnya cinta. Seperti aku yang hanyalah air dari sungai kecil yang mencari muara, sebuah laut, dan kaulah lautku, kaulah tujuanku, kaulah perjalananku. Cinta, cinta dan cinta. Cinta adalah saat kita harus siap menjaga dan dijaga. Aku dan dirimu saling mencari, saling tarik menarik seperti magnet. I'll be missing you honey. Smile :) , because you are beautifull. Laugh, because you are living life to the fullest. Stand strong, because haters can't bring you down, and i'm here always be with you. I love you so much and i love you the most ~

TTD @Ariefr95_

Long Distance Relationship

Dari  satu setengah tahun berjalan, selama satu tahun aku menjalani LDR. Banyak problema yang kerap kali terjadi, banyak mengorbankan perasaan, air mata, dan kekecewaan yang terjadi di antara kita. Bukan masalah besar, melainkan hanya sebuah masalah sepele tapi begitu sensitif di hati.

LDR bagiku dan bagimu adalah kepercayaan dan komitmen. Berusaha membuatmu percaya, bahwa aku disini baik-baik saja dan kamu juga sebaliknya, adanya komitmen yang membuatmu yakin akan perasaanku terhadapmu, dan kamu juga begitu.
Selama ini yang kita alami bukan masalah besar hingga harus melibatkan orang ketiga pada hubungan kita, hanya sebatas komunikasi yang kurang di antara kita, rasa perhatian yang kian lama tidak terpenuhi, kangen, kecewa, perasaan yang tidak di mengerti, dsb. Sebatas kita tidak mengkhianati cinta ini. Maka masalah ini hanyalah masalah yang menguji kesabaran hubungan kita. tetapi saling mempercayai, meminta penjelasan, dan segera menyelesaikan masalah maka hubungan akan segera normal kembali.

Kenangan selama satu setengah tahun terakhir ini adalah saat dimana aku sangat merindukanmu untuk berada di sisiku. Maka, waktu yang terbatas itu akan menjadi sangat berharga bagi kita berdua dan itu menjadi momen yang spesial, yang membuat kita berusaha sebaik mungkin saat kita bersama.

Maka, lewat tulisan ini aku akan menceritakan kenangan pahit-manisnya hubungan kita selama satu setengah tahun ini.

TTD @Ariefr95_

1 Januari 2013

Hari ini aku menepati janjiku untuk bercerita tentang cinta.. Atas nama tulisan sederhana yang kuberikan untuk orang yang sangat spesial..."

Satu setengah  tahun sudah aku berjalan, menghabiskan waktu bersamamu. Cinta telah banyak mengajariku dan sekarang saatnya aku bercerita tentang cintaku padamu.

Bukan untuk mengulang cerita satu setengah tahun yang sudah berlalu. Aku hanya ingin kamu mengerti dan berharap kamu menganggap cintaku tetap ada untukmu.

Bukan untuk merayumu, aku hanya ingin kamu menghargai rasa cintaku padamu. Tetap menjadikanku  untuk terus seseorang yang spesial dalam hatimu, dan menjadikanku untuk terus bersemangat mencintaimu.

TTD: @Ariefr95_

Menanti Pelangi

Menanti Pelangi ~

Saat kita berani mencintai, saat itu pula kita berkomitmen pada diri kita sendiri untuk berani menjalani apapun yang mungkin terjadi di depan sana. Baik ataupun buruk , kita harus berani menerima pasangan kita apa adanya, dengan tidak  menuntut secara berlebihan dan menghargai sekecil apapun usaha atau pengorbanan yang sudah pasangan kita lakukan. LDR itu seperti hutan rimba. Pada akhirnya, siapa yang kuat, dialah yang bertahan. Apalah arti jarak di depan mata jika dibandingkan dengan kebahagiaan yang akan kita rengkuh bersama disaat kita berhasil melewatinya. Dan perlu di ingat ... Pelangi itu akan muncul setelah hujan. 

Percayalah, di balik penantian yang panjang ini akan ada bahagia yang tercipta .~

  

TTD @Ariefr95__

Kendala Move On

Naahh.. Kali ini gue mau ngebahas tentang Move On, kendala atau masalah yang sering dialamin sama anak-anak muda jaman sekarang. Udah nggak heran juga kan kalian kalau baca kalimat Move On? Yaps, mungkin juga yang lagi baca ini lagi ngalamin yang namanya kendala susah move on. Untungnya gue udah keluar dari kendala atau masalah ini. Alhamdulillah..

Menikmati Sendiri

Ada banyak hal yang ingin kutulis malam ini, setidaknya dengan menulis ini akan melegakkan perasaanku, menuangkan kegelisahan tanpamu disini, dan menuangkan cinta melalui kata-kata yang tak sempat ku sampaikan padamu, Sederhana bukan?

Aku dan kesendirian, berteman pada malam-malam yang kadang aku ditemani dengan banyaknya bintang, dan bermusuhan oleh hujan. Jika hujan aku pasti melambaikan tanganku keatas, yaa karena malam ini pasti aku tak dapat hiburan gratis, hiburanku hanya satu, germerlap malam karena bintang. Mereka yang menemani kesepian-kesepianku disini. Aku ragu kau dating mala mini, aku sangat dinantikan, pertemuan itu kejutan. Untuk apa mengharapkan sesuatu yang sebenarnya kita tak tahu kapan akan terjadi? Itu hanya akan menyakiti diri sendiri saja bukan ?

Mungkin ini malam yang kesekian kalinya aku sendiri, sendiri tak terhitung yang keberapa kalinya aku tanpamu. Satu pesan yang kuterima darimu memang cukup menggantikan kehadiranmu, tapi merasa kehilangan, itu tak akan tergantikan dengan apapun.

Mempertahankanmu dengan apa adanya, seadanya harapan yang sering terabaikan , keyakinan dibuat meragu karena kehilangan sosok yang dulu, kerinduan yang terlihat palsu karena sering tak di perdulikan, menikmati semuanya dengan sendiri.

Semoga kau sadar akan hal ini, aku yang menikmati malamku dengan sendiri, tak seimbang, dan rindu sebelah tangan

Kewarasanku Terusik

Disini sangat sepi, tapi entahlah .. aku meresa sangat pusing dengan kebisingan – kebisingan yang tak terlihat..

Entah apa yang berkecamuk, sampai sebising ini dan memaksa kedua mataku terbuka ditengah malam.

Aku mencari dimana suara-suara yang membuat aku terganggu, mencari di sekeliling kamarku. Tak ada yang ku temukan.

Ini pukul 1 pagi, dan terlalu bising! Aku benci ! perlahan ku pejamkan mata-mataku, meruncingkan telingaku, berusaha mendengar apa yang di perdebatkan..

Itu hanya suara-suara tembok-tembok kamarku.

Mereka mempermasalahkan sikapku beberapa hari ini, bahkan minggu-minggu ini, aku gila, aku bisa mendengar tembok-tembok ini berbicara membentakku.. aku gila.. !!

“Bisakah kau hentikan tingkahmu yang konyol itu? Tinggalkanlah wanita yang membuatmu sekurus ini. Lupakan wanita yang menyiksa batinmu!!” kata tembok disebelah kiriku.

“Aku, sudahlah kumohon hentikan kebisingan ini. Aku lelah. “ kataku yang sudah sangat lelah akan keadaan.

Kubuka mataku, mereka semua menghilang, aku merindukanmu Novita…

“teruntuk Kau ku tersayang..sampai kapan aku harus menunggumu kembali, aku mulai lelah dan gila.

Kau tahu? Malam ini tembok-tembok di kamarku berbicara, mereka protes untuk semua yang kau lakukan padaku.

Tapi tenang, aku akan menggubris satu ucapan dari mereka. Apa aku sudah tidak waras Novita?? Sepertinya begitu ya..aah.. bisakah kau cepat kembali, aku mulai takut tembok-tembok itu akan menggangguku lagi”

 

Kesalahan

Akhir-akhir ini, aku tak pernah menangis
mungkinkah air mataku habis?
entahlah, yg jelas aku tak sedang bersedih
tapi, aku rindu tuk teteskan air mata
disaat segala problema seakan semakin mencintaiku